Satu Tahun Vakum! Kini HIMASE Gelar Pemilihan Pemimpin Baru

Satu Tahun Vakum! Kini HIMASE Gelar Pemilihan Pemimpin Baru

Sharing is Caring
       
  

Banjarmasin, Warta JITU — Setelah vakum selama setahun, Himpunan Mahasiswa Pendidikan Sejarah (HIMASE) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) akhirnya menggelar pemilihan ketua baru pada Rabu (22/1). Pemilihan ini menjadi momen penting untuk menghidupkan kembali organisasi yang sempat tidak aktif akibat kekosongan jabatan.

Ketua pelaksana, Rudy Mahmudi, menyampaikan pemilihan kali ini berjalan dengan hanya satu pasangan calon (paslon) yang mendaftar. Meski demikian, ia memastikan proses pemilihan tetap dilakukan dengan prosedur yang transparan.

“Karena selama penjaringan sendiri, tidak ada bakal paslon yang mendaftarkan lagi selain paslon yang ada, sehingga diputuskan hanya ada satu pasangan calon dan akan melawan kotak kosong pada pemira tahun ini,” jelas Rudy.

Ketua pelaksana pemilihan pemimpin HIMASE, Rudy Mahmudi saat diwawancarai (Dewi/Warta JITU)

Rudy juga menegaskan tujuan utama pemilihan ini untuk menyelenggarakan pesta demokrasi yang tetap melibatkan partisipasi mahasiswa secara aktif.

“Walaupun agak terlambat, kami harap pemilihan ini dapat mempersiapkan kepengurusan yang lebih baik dan terorganisir ke depannya,” tuturnya.

Ia juga menegaskan pemilihan ini bukan hanya sekadar memilih ketua baru, tetapi juga untuk membangun kembali kepercayaan mahasiswa terhadap organisasi.

“Kami harap, HIMA dapat kembali aktif dan menjadi wadah yang bermanfaat untuk semua mahasiswa Pendidikan Sejarah,” tambahnya.

Sementara itu, satu-satunya pasangan calon yang maju dalam pemilihan ini, Anai, juga menyampaikan harapannya.

“Baik, untuk harapan saya ketika nantinya terpilih, pastinya semoga HIMASE akan terus berkembang. Semoga juga HIMASE bisa menjadi wadah untuk seluruh mahasiswa Pendidikan Sejarah mengembangkan potensinya, baik itu akademik maupun non-akademik,” ujar Anai.

Dengan semangat untuk bangkit dari kevakuman, pemilihan ini diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam menghidupkan kembali HIMASE dan memastikan keberlanjutannya di masa mendatang.

Penulis: Dewi

Penyunting: Dyaa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *