Tak Lagi Nol Rupiah, Kegiatan ORMAWA dan Himpunan Mahasiswa FKIP ULM Kini Tak Terhalang Biaya

Tak Lagi Nol Rupiah, Kegiatan ORMAWA dan Himpunan Mahasiswa FKIP ULM Kini Tak Terhalang Biaya

Sharing is Caring
       
  

Banjarmasin, Warta JITU – Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Dharmono, menegaskan kegiatan organisasi mahasiswa (ORMAWA) tidak akan terhambat selama tetap mengikuti prosedur pencairan dana yang telah ditetapkan.

“Dana untuk operasional Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) dan program studi berasal dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang disalurkan oleh FKIP tetap koordinasikan dengan Ibu Rabiatul, Ibu Ami, Ibu Ummi, dan Pak Adit,” ujar Dharmono saat pengarahan teknis Rencana Anggaran Biaya (RAB) ORMAWA FKIP ULM Tahun 2025, belum lama ini.

Ia menjelaskan, mekanisme pencairan dana masih sama seperti tahun sebelumnya, yaitu 70 persen akan dicairkan sebelum kegiatan dan sisanya diberikan pascakegiatan saat proses administrasi telah diselesaikan, yaitu dengan melampirkan Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dan Surat Pertanggungjawaban (SPJ).

“Sama seperti tahun lalu, uang kegiatan akan cair 70 persen terlebih dahulu. Setelah kegiatan selesai, ORMAWA menyerahkan LPJ dan SPJ untuk mengambil 30 persen yang tersisa,” terangnya.

Selain itu, Dharmono juga mengimbau agar dana yang diberikan digunakan secara optimal dan sesuai dengan batas waktu pengambilan dana yang telah ditentukan. Ia meminta setiap ORMAWA menyusun RAB sesuai templat yang telah disediakan.

“Dana yang diberikan silakan digunakan sebaik-baiknya. Apabila ada kegiatan di akhir tahun, maka pengambilan dana paling lambat bulan Oktober. Untuk kegiatan apapun, sebisanya mengirimkan RAB satu bulan sebelum kegiatan berlangsung. Jadi, silakan kalian membuat RAB,” tambahnya.

Senada dengan itu, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ali Rachman, juga menekankan pentingnya ketepatan waktu dalam pengajuan dana kegiatan.

“Diharapkan untuk segera mengajukan dana apabila ada kegiatan, minimal tiga minggu sebelum acara berlangsung,” tanggap Ali.

Ia berharap dana yang disalurkan oleh fakultas dapat dialokasikan untuk mendukung kegiatan yang berorientasi pada pencapaian prestasi, meskipun saat ini tidak ada kewajiban terkait Indikator Kinerja Utama (IKU).

“Saat ini IKU tidak diwajibkan, tetapi kami berharap ada sumbangsih dari ORMAWA dalam bentuk prestasi, seperti mengadakan lomba,” harapnya.

Penulis: Zulfa

Penyunting: Mike

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *