
Banjarmasin, Warta JITU — Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) ULM Banjarmasin telah menyelenggarakan acara Seminar “The Power of Manifesting From Dream to Reality” secara luring pada Selasa (10/5), bertempat di Aula 1 Rektorat ULM Banjarmasin pukul 09.00 WITA–selesai. Hampir sebanyak 200 peserta hadir dalam seminar tersebut, terdiri dari perwakilan mahasiswa dari seluruh program studi (prodi) dan organisasi mahasiswa di lingkungan FKIP ULM serta peserta OELTP batch I dan II mengikuti acara tersebut.
Acara yang dibuka oleh Wakil Dekan III FKIP ULM Dwi Atmono ini merupakan acara seminar luring pertama yang diadakan oleh fakultas setelah dua tahun terakhir karena sejak pandemi berlangsung seluruh kegiatan seminar dialihkan secara daring maupun hybrid.
“Seminar ini merupakan seminar offline pertama yang kita laksanakan sejak terjadinya pandemi COVID-19, saya sangat antusias dan saya harapkan mahasiswa yang hadir juga antusias mengikuti seminar hari ini,” ungkap Dwi dalam sambutannya.
Mengangkat tema “The Power of Manifesting From Dream to Reality”, seminar kali ini menghadirkan Muhammad Rizki Nugraha atau lebih dikenal sebagai Deris Nagara sebagai narasumber yang menjadi influencer di bidang pendidikan. Tujuan diadakannya acara ini untuk memotivasi mahasiswa FKIP ULM agar berani mewujudkan mimpinya di masa muda.

Dalam sesi penyampaian materi, Deris Nagara berbagi pengalamannya dalam mengikuti berbagai kegiatan seperti perlombaan hingga mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri. Tak hanya itu, ia juga berbagi banyak hal untuk memotivasi mahasiswa FKIP ULM agar berani mewujudkan mimpinya. Para peserta pun tampak antusias mengikuti acara seminar tersebut, terbukti pada saat sesi tanya jawab dimulai banyak mahasiswa yang bertanya kepada Deris.
Deris mengungkapkan bahwa ia sangat senang bisa hadir secara langsung dan berbagi banyak hal kepada mahasiswa FKIP ULM melalui seminar tersebut.
“Semoga melalui seminar ini, para mahasiswa dapat memperoleh lebih banyak pengetahuan, nilai-nilai dan motivasi positif dalam dirinya. Selain itu, lebih peka dan empati dengan dirinya sendiri maupun lingkungan sekitarnya, dan jangan pernah membatasi diri sendiri. Everyone is different and special in their own way,” ucap Deris saat diwawancara secara langsung.
Elvina Arapah selaku salah satu panitia dari acara seminar ini mengungkapkan bahwa sangat penting bagi mahasiswa FKIP ULM untuk menguasai Bahasa Inggris dan ia berharap mahasiswa tidak menyia-nyiakan kesempatan yang ada untuk menambah kemampuan berbahasa Inggris.
“Salah satu elemen penting dalam menggapai prestasi adalah kemampuan berbahasa Inggris. Nah, Deris sebagai pembicara seminar ini menjadi contoh bagi mahasiswa bahwa anak muda pun bisa berprestasi seperti dia, salah satunya dengan cara menguasai bahasa Inggris sehingga dia bisa mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri,” ujarnya.
Elvina juga berharap agar kedepannya acara seperti ini bisa menjangkau lebih banyak mahasiswa dan lebih banyak peserta yang berminat mengikutinya.
Dilain sisi, Emma Nur Inayah salah satu peserta seminar sekaligus peserta OELTP yang berasal dari prodi Pendidikan Ekonomi 2020 mengungkapkan keantusiasannya mengikuti acara tersebut.
“Materi yang diberikan oleh narasumber sangat menarik, begitu banyak pembelajaran yang kita dapat dalam seminar ini seperti tentang motivasi, insecurity dan masih banyak lagi,” ungkapnya.
Reporter: Efl, Zai
